Wednesday, November 3, 2010

aku sangat merinduimu...

kau masih tersenyum mengubat lara
selindung derita yang kau rasa
senyuman yang mententeramkan setiap insan kebimbangan
hakikatnya tak tertanggung lagi derita
di pangkuan isterimu Umairah
menunggu saat ketikanya diangkat rohmu bertemu yang Esa
tangan dicelup di bejana air kau sapu di muka mengurangkan pedih
beralun zikir menutur kasih pada umat dan akhirat

dan tibalah waktu ajal bertamu
penuh ketenangan jiwamu berlalu
linangan air mata syahdu iringi pemergianmu
sukarnya untuk umat menerima bahkan payah untuk Umar mempercaya
tetapi iman merelakan jua bahawa manusia kan mati akhirnya

tak terlafaz kata mengungkap hiba gerhanalah seluruh semesta
walaupun kau telah tiada bersemarak cintamu selamanya

ya Rasullallah kau tinggalkan kami warisan yang abadi
dan bersaksilah sesungguhnya kami rindu padamu








2 comments: